menu
Categories: Bursa & Saham

Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Saham PGAS

Kokoinves.com – Lo Kheng Hong dikenal sebagai investor andal di Indonesia. Meskipun jarang muncul di media, namanya terkenal di kalangan investor. Keputusannya untuk membeli lebih banyak saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) menarik banyak perhatian.

Melihat alasan Lo Kheng Hong membeli saham PGAS. Kita akan membahas latar belakang dan strategi investasinya. Kita juga akan melihat bagaimana PGAS bisa tumbuh di industri gas bumi Indonesia.

Profil Lo Kheng Hong: Investor Andal di Bursa Efek Indonesia

Lo Kheng Hong adalah investor terkemuka di Bursa Efek Indonesia. Beliau dikenal sebagai salah satu pemegang saham terkemuka. Dengan pengalaman luas, Lo Kheng Hong telah mengembangkan strategi investasi yang efektif.

Strategi ini digunakan untuk mengelola portofolio investasinya. Termasuk kepemilikan saham di sektor gas bumi.

Latar Belakang dan Pengalaman Investasi

Lo Kheng Hong memulai karir investasinya di Bursa Efek Indonesia pada awal 1990-an. Dalam lebih dari tiga dekade, beliau mengembangkan keahlian dan wawasan dalam pasar modal. Pengalaman investasi yang luas menjadi kunci keberhasilan strategi investasinya.

Portofolio Investasi Lo Kheng Hong

Salah satu fokus utama portofolio investasi Lo Kheng Hong adalah saham di sektor gas bumi. Khususnya, PGN (Perusahaan Gas Negara) atau PGAS. Beliau yakin sektor ini memiliki potensi pertumbuhan yang menjanjikan.

Peningkatan permintaan gas bumi sebagai sumber energi yang lebih ramah lingkungan mendukung keyakinan ini.

Perusahaan Jumlah Saham Nilai Investasi
PGN (PGAS) 25.000.000 Rp 500 Miliar
Perusahaan Lain 15.000.000 Rp 300 Miliar
Total 40.000.000 Rp 800 Miliar

Tabel di atas menunjukkan portofolio investasi Lo Kheng Hong. Kepemilikan saham PGN (PGAS) mendominasi dengan nilai investasi Rp 500 Miliar. Ini menunjukkan keyakinan beliau terhadap bisnis perusahaan gas bumi di Indonesia.

Baca Juga : Harga Saham BBRI Hari Ini Update Terkini

Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Lagi Saham PGAS

Investor saham terkemuka Lo Kheng Hong telah mengungkap alasan belinya lagi saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Ini adalah perusahaan gas bumi terkemuka di Indonesia. Dia ingin memperkuat portofolio di pasar modal Indonesia.

Lo memilih PGN karena pertumbuhannya di masa depan terlihat menjanjikan. PGN adalah pemain utama di industri gas bumi Indonesia. Permintaan gas domestik yang stabil akan terus mendukung PGN.

Saham Harga Saat Ini Kapitalisasi Pasar Proyeksi Pertumbuhan
PGAS Rp 1,805 Rp 57,76 triliun 10-15% dalam 3 tahun ke depan

Lo juga melihat keuntungan dari ekspansi PGN ke bisnis hilir dan hulu gas. Ini akan meningkatkan diversifikasi pendapatan perusahaan. Ini sesuai dengan strategi investasi Lo yang fokus pada saham dengan potensi pertumbuhan kuat.

“Kami yakin PGN akan terus menjadi pemain utama di industri gas bumi Indonesia. Mereka akan memberikan return yang baik bagi pemegang saham di masa depan.”

Keputusan Lo untuk beli lagi saham PGAS adalah bagian dari strategi investasi jangka panjangnya. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan kinerja portofolio investasinya di Bursa Efek Indonesia.

Lo Kheng Hong menambah kepemilikan saham PGAS (PGN) secara berkala. Ini karena industri gas bumi nasional menjanjikan. Pemerintah Indonesia juga mendukung pemanfaatan gas bumi sebagai sumber energi bersih dan efisien.

Investor dapat belajar dari pengalaman Lo Kheng Hong. Beliau memahami dinamika industri dan strategi investasi yang teruji. Ini membantu dalam berinvestasi pada saham PGAS (PGN).

admin

Recent Posts

Saham ADRO Jadi Inceran? Paling Diperhatikan di Bursa Efek!

Kokoinves.com - Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADRO) jadi inceran pelaku pasar di sesi…

2 months ago

ADRO Siapkan Buyback Saham Rp 4 Triliun Harga Saham Melonjak Tajam

Kokoinves.com - PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), salah satu perusahaan tambang batu bara terkemuka…

2 months ago

Dividen TOTL 2025: Peluang Investasi Menarik dengan Yield Tinggi

Kokoinves.com - PT Total Bangun Persada Tbk (kode saham: TOTL), emiten sektor konstruksi yang sudah…

2 months ago

Saham KRYA Disuspensi Bursa Tapi Investor Tetap Antusias

Kokoinves.com - Saham PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) mengalami lonjakan luar biasa dalam…

2 months ago

Prospek Saham Bank Mandiri (BMRI): Target Naik ke Rp 6.000-an Dividen Tinggi Jadi Daya Tarik

Kokoinves.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang…

3 months ago

Dividen AUTO Final Rp 641 Miliar: Strategi Apresiasi Pemegang Saham

Kokoinves.com - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), salah satu produsen komponen otomotif terbesar di Indonesia,…

3 months ago